DASAR-DASAR IT, komputer, programer, C++, sistem informasi



BAB II

MATERI UMUM

PENGERTIAN DAN PENJELASA

TEKNOLOGI INFORMASI

Teknologi Informasi (TI), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology (IT) adalah istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa komputer pribadi, tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik, dan peranti genggam modern (misalnya ponsel).
Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Maka bahasa adalah teknologi, bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain tetapi itu tidak bertahan secara lama karena Setelah ucapan itu selesai, maka informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa disimpan lama. Selain itu jangkauan suara juga terbatas.
Setelah itu teknologi penyampaian informasi berkembang melalui gambar. Dengan gambar jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan kepada orang lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama. Beberapa gambar peninggalan zaman purba masih ada sampai sekarang sehingga manusia sekarang dapat (mencoba) memahami informasi yang ingin disampaikan pembuatnya.
Ditemukannya alfabet dan angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih efisien dari cara yang sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan kombinasi alfabet, atau dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan 1943. Teknologi dengan alfabet ini memudahkan dalam penulisan informasi itu.
Kemudian, teknologi percetakan memungkinkan pengiriman informasi lebih cepat lagi. Teknologi elektronik seperti radio, televisi, komputer mengakibatkan informasi menjadi lebih cepat tersebar di area yang lebih luas dan lebih lama tersimpan
TI adalah bidang pengelolaan teknologi dan mencakup berbagai bidang yang termasuk tetapi tidak terbatas pada hal-hal seperti proses, perangkat lunak komputer, sistem informasi, perangkat keras komputer, bahasa program , dan data konstruksi. Singkatnya, apa yang membuat data, informasi atau pengetahuan yang dirasakan dalam format visual apapun, melalui setiap mekanisme distribusi multimedia, dianggap bagian dari TI. TI menyediakan bisnis dengan empat set layanan inti untuk membantu menjalankan strategi bisnis: proses bisnis otomatisasi, memberikan informasi, menghubungkan dengan pelanggan, dan alat-alat produktivitas.
TI melakukan berbagai fungsi (TI Disiplin/Kompetensi) dari meng-instal Aplikasi untuk merancang jaringan komputer dan Database informasi. Beberapa tugas yang TI lakukan mungkin termasuk manajemen data, jaringan, rekayasa perangkat keras komputer, database dan desain perangkat lunak, serta manajemen dan administrasi sistem secara keseluruhan. Teknologi informasi mulai menyebar lebih jauh dari konvensional komputer pribadi dan teknologi jaringan, dan lebih ke dalam integrasi teknologi lain seperti penggunaan ponsel, televisi, mobil, dan banyak lagi, yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan .
Di masa lalu, para (Dewan Akreditasi untuk Engineering dan Teknologi) dan Asosiasi untuk mesin komputasi telah bekerjasama untuk membentuk akreditasi dan standar kurikulum  untuk program degrees di Teknologi Informasi sebagai bidang studi dibandingkan  dengan Ilmu Komputer and Sistem Informasi. SIGITE (Special Interest Group for IT Education) adalah kelompok kerja ACM untuk mendefinisikan standar ini. Pendapatan layanan TI di seluruh dunia sebesar $ 763.000.000.000 di tahun 2009.
Proses penggunaan teknologi informasi dan komunikasi merupakan dasar yang muncul dan dikenal sebagai Informatika Masyarakat. Masyarakat informatika melibatkan diri lebih dari sekedar pengadopsian teknologi informasi dan komunikasi di dalamnya, tetapi ikut dalam penerapan teknologi informasi dan komunikasi demi keuntungan masyarakat lokal.
Peningkatan kualitas hidup semakin menuntut manusia untuk melakukan berbagai aktifitas yang dibutuhkan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya. Teknologi Informasi dan Komunikasi yang perkembangannya begitu cepat secara tidak langsung mengharuskan manusia untuk menggunakannya dalam segala aktivitasnya. Beberapa penerapan dari Teknologi Informasi antara lain dalam perusahaan, dunia bisnis, sektor perbankan, pendidikan, dan kesehatan dan lain-lain. Sebagai satu contoh, misalnya penerapan teknologi dalam bidang pendidikan:
Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari Makalah Teknologi Informasi dan Komunikasi sering dijumpai kombinasi teknologi audio/data, video/data, audio/video, dan internet. Internet merupakan alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan terjadinya interaksi antara dua orang atau lebih. Internet kini sangat memberikan kemudahan bagi para pelajar untuk mencari dan mendapatkan bahan materi yang diperlukan, juga internet kini banyak membantu dalam hal sarana pembelajaran. Kemampuan dan karakteristik internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik. Atau juga ada yang disebut V-class, yaitu pembelajaran melalui virtual class yang dapat memudahkan pendidik dan pelajar jika keterbatasan waktu atau bermasalah dengan hal lain yang tidak memungkinkan untuk bertatap muka.
Dalam perkembangan Teknologi informasi (IT) yang sangat berperan dan mempunyai banyak peminat serta dirasakan banyak memiliki manfaat dalam menyajikan sebuah informasi  adalah perangkat komputer dan jaringan internet. Selain computer, kita juga dapat menggunakan alat komunikasi lainnya seperti handphone atau smartphone. Namun handphone atau smarphone hanyalah sebatas alat komukasi saja. Berbeda dengan komputer, dengan munggunakan sebuah perangkat komputer dan sebuah jaringan internet maka akan lebih banyak lagi yang bias kita lakukan, seperti membuat web, menjalankan sebuah program bahkan kita dapat pula membuat program. Saat ini yang sangat popular dalam pemanfaatan sebuah computer and jaringan internet adalah Multimedia, Pengembangan Web, dan Pembuatan berbagai macam program visual. Namun pengetahuan masyarakat tentang hal ini masih kurang sehingga tidak ada kurangnya pengembangan dalam hal tersebut. Salah satu pemicu kurangnya pengetahuan masyarakat dalam pengembangan perangkat komputer adalah kurangnya seminar  atau pelatihan singkat dan terkadang pula pemilihan atau penyajian sebuah materi kurang efektif sehingga para peserta tidak mendalami apa yang disampaikan oleh para pemateri. Penyebab kurang efektifnya penyajian sebuah materi biasanya diakibatkan oleh kurangnya pengetahuan pemateri tentang tatacara dan metode penyajian materi yang baik. Walaupun seorang pemateri telah mengusai bidang tersebut, akan tetapi karena kurang efektifnya sebuah penyajian materi sehingga para peserta kurang menangkap apa yang telah disajikan oleh pemateri.
F.     Cara penyajian sebuah Materi yang efektif
Kesuksesan sebuah pelatihan atau pembelajaran adalah adanya follow up dari peserta, dimana setiap peserta pelatihan ada yang mereka palikasikan dalam kehidupan sehari-harinya, dan ada kemampuan untuk melakukan pengembangan ilmu yang dimilikinya itu sehingga suatu saat nanti dapat memberikan hal yang positif bagi dirinya dan orang lain.
Seperti yang saya paparkan sebelumnya pada bab 1, ada 3 metode penyajian materi yang efektif yaitu:
1.      Pemaparan materi
Pemaparan sebuah materi dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dasar, maksud dari pemaparan materi ini dimaksudkan untuk menjelaskan hal-hal yang harus diperhatikan dan dihindari dalam pengaplikasinnya serta menjelaska kelebihan dam manfaatnya. Selain untuk memaparkan materi, pemateri juga dapat menambahkan motifasi-motifasi agar peserta ada kemauan untuk pengembangan ilmu yang didapatkannya.
2.      Diskusi
Dalam sebuah pemaparan materi, tidak semuah peserta dapat dengan cepat memahaminya, sehingga akan timbul tanda Tanya pada bediri peserta. Untuk menanggulangi adanya rasa tanya-tanya pada diri peserta ini, ,maka dirasakan dalam sebuah pelatihan atau pembelajaran setelah selesainya pemaparan materi maka diperlukan sebuah seaseon pertanyaan agar para peserta dapat lebih memahami apa yang kita maksud. Pemberian seaseon diskusi ini pun sangat berperan dala pemahaman materi yang telah dipaparkan sebelumnya.
3.      Praktikum singkat
Agar lebih efektifnya sebuah pelatihan atau pembelajaran, terutama pembelajaran yang berhubungan dengan teknologi informasi khususnya aplikasi perangkat lunak (aplikasi komputer) dan jaringan internet, maka bagian ini sangatlah berperan penting, karena peserta akan lebih cepat memahami apa yang kita maksud dengan melihat langkah-langkah pengaplikasiannya. Apabila dikehendaki, pemateri juga dapat mengajak peserta untuk terlibat atau mengerjakan praktikum tersebut, selanjutnya pemateri tinggal memantau para peserta, apakah peserta sudah mengeti dan memahami langkah-pengaplikasiannya.
Selain ketiga metode tersebut, hal-hal yang harus dipahami oleh pemateri ialah situasi atau keadaan para peserta, maksudnya pemateri harus lebih berbaur dengan peserta sehingga para peserta semakin menikmati dan memahami apa yang kita sampaikan. Dengan pemberian pembelajaran yang efektif diharapkan akan para peserta semakin banyak memahami dan lebih serius dalam pengembangannya.



BAB III
PROGRAM APLIKASI
JARINGAN KOMPUTER
Program Komputer adalah Program yang dibuat berdasarkan dengan bahasa pemrograman yang berfungsi untuk membantu pekerjaan yang diiginkan oleh sebuah user (sering kali disebut sebagai program saja) merupakan suatu aplikasi yang dibuat dengan menggunakan bahasa program tertentu dan telah ter-install di dalam komputer. Program komputer merupakan contoh perangkat lunak komputer yang menuliskan aksi komputasi yang akan dijalankan oleh komputer.

Komputasi ini biasanya dilaksanakan berdasarkan suatu algoritma atau urutan perintah tertentu.Urutan perintah (atau algoritma)merupakan suatu perangkat yang sudah termasuk dalam
program komputer tersebut.Tanpa algoritma tersebut,program komputer tak dapat berjalan dengan baik.
Program komputer dikelompokan dalam kelompok low level language ,mid level language dan high level language.
Program/Software adalah perangkat lunak yang umumnya digunakan untuk mengontrol perangkat keras, melakukan perhitungan, berinteraksi dengan perangkat lunak lainnya, dan lain-lain.
1.      Jenis-jenis program komputer
Ø  Program Perkantoran, misalnya: Ms. Office, Open office, dll.
Ø  Program Grafis, misalnya: corel draw, photoshop, gimp, dll.
Ø   Program Multimedia, misalnya: windows media player, winamp, jet audio, dll.
Ø  Program Internet, misalnya: internet explorer, mosila firefox, opera, dll.
Ø  Program Keamanan PC, misalnya: anti virus, anti spam, firewall, dll.
Ø  Program sistem Informasi Berbasis web/Desktop yang dibuat sesuai kebutuhan suatu lembaga tertentu, misalnya: program kasir, program data base perusahaan, dll.
Ø   Program Desain Sistem, Dll. Misalnya: Delphi, Ms. Visio, Java, dll
2.      Klasifikasi Program Komputer
·         Open source, artinya software yang source code-nya dibuka ke publik, Anda bisa memodifikasi dan mendistribusikan atau mempublikasi-kan source code hasil modifikasi dengan syarat-syarat tertentu, misalnya dengan tetap mempertahan-kan nama softwarenya.
·         Freewere, artinya software tersebut gratis untuk digunakan, tetapi tidak bisa melihat source code software tersebut, dan disertai syarat tidak boleh memodifikasi software tersebut.  Ada pula yang disertai syarat harus untuk kepentingan non-komersial. Tetapi syarat mutlak sebuah software disebut freeware adalah tanpa batasan jumlah dan waktu pemakaian.
·         Shareware, adalah perangkat lunak yang membatasi penggunanya dengan mengurangi fitur-fitur tertentu atau membatasi masa penggunaannya selama jangka waktu tertentu ataupun juga penggabungkan kedua hal ini. Untuk program shareware dibagi atas 2 yaitu: 1). Trial Version, yaitu aplikasi komersial yang dapat digunakan secara gratis namun penggunaannya dibatasi melalu cara memberikan softwere tenggang waktu tertentu akan tetapi tidak ada pengurangan fitur pada aplikasi 2). Demo version, yaitu aplikasi komersial yang dapat digunakan secara gratis namun penggunaannya dibatasi melalu cara pembatasan berupa pengurangan fitur atau pembatasan jumlah pengoperasian
·         Adwere, artinya software tersebut gratis, tetapi ada iklan yang muncul ketika dijalankan. Iklan dapat muncul baik pada saat start, atau muncul di sela-sela penggunaan.
·         Beta version, Test hasil produk pada tahap kedua dalam pembangunan perangkat lunak komputer sebelum dikeluarkan secara komersial. Pada versi ini, produk tersebut diedarkan secara percuma atau gratis kepada pengguna untuk mendapatkan komentar dan informasi mengenai kelemahan perangkat lunak serta masukan lain yang diperlukan untuk produk tersebut.
·          Alfa version, sama halnya dengan program beta version akan tetapi penggunaan program ini di peruntukkan untuk kalangan tertentu.
Namun diantara sekian banyaknya program dalam sebuah komputer, ada beberapa program yang paling popular diantara yaitu:
A.     Program Multimedia
Program Multimedia adalah aplikasi yang memcakup tentang pembuatan dan pengeditan gambar, video, dan audio (suara).
1.      Aplikasi pengelola gambar
Aplikasi pengolah gambar adalah sebuah aplikasi dalam computer untuk membuat dan mengedit sebuah objek gambar, kegunaan aplikasi ini adalah untuk menghasilkan sebuah gambar yang sangat bergina sesuai keinginan pembuatnya. Bisanya aplikasi ini ditunjukkan untuk percetakan photo, spanduk, undangan dan lain sebagainnya. Aplikasi pengolah gambar sangat lah banyak, namun saat ini yang paling popular yang sering digunakan adalah Photoshop, corel draw, dan Page maker.
a.      Aplikasi photoshop
Aplikasi photoshop aplikasi gambar yang bersatuan ukuran pixel. Pixel adalah gabungan titik-titik warna biru, merah, dan kuning yang diatur gelap-terangnya sehingga menimbulkan sebuah objek gambar. Semakin besar ukuran pixel suatu gambar maka akan semakin baik karna dapat di perbesar sehingga tidak menimbulkan warna pecah pada gambar. Jadi tujuan utama atau kegunaan utama Photoshop adalah untuk mengedit suatu foto dan memberikan efek cahaya, akan tetapai kita juga dapat menggunakannya sebagai mediau untum membuat undangan, spanduk dan sebagainya.
b.      Aplikasi corel draw
Apliksi corel draw menggukan satuan pengukuran vektor, yaitu satuan gambar yang terdiri dari gabungan garis sehingga memungkinkan kita untuk membuat sebuah objek gambar yang besar tampa khawatir akan terjadi perpecahan dalam warna, aplikasi ini sangat cocok untuk pembuatan spanduk dan baligho.
c.       Aplikasi Adobe Pagemaker
Adobe pagemaker adalah sebuah aplikasi yang hampir sama dengan corel draw, namun aplikasi ini lebih diperuntukkan untuk membuat majalah atau buku, karena kita dapat dengan mudah mengatur tata letak tulisan dan gambar, sayangnya pagemaker tidak cocok digunakan untuk membuat gambar atau animasi sehingga kita harus mengimpornya dari photoshop maupun dari corel draw.
2.      Aplikasi pengeditan vidio
Aplikasi pegeditan atau pembuatan vidio adalah apalikasi yang berfungsi untuk memberi efek pada sebuah vidio, selain itu kita juga dapat mengubah sekumpulan gambar atau foto menjadi sebuah vidio serta memberi efek suara pada vidio yang kita buat. Umumnyap para pengguna aplikasi ini adalah pembuatan vidio tutorial, karena akan lebih mudah dalam menjelaskan sebuah praktikum. Contoh dari aplikasi ini adalah :
a.      Movie Maker
Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan software yang satu ini. Movie maker merupakan editor video bawaan Windows XP. Namun, saat Microsoft meluncurkan Windows Vista dan Windows 7, mereka sudah tidak menyertakan Movie maker lagi. Software ini memiliki fitur drag dan drop untuk membuat dan mengedit video Anda lebih mudah. Anda bisa memotong bagian yang tidak dibutuhkan dari video, menambahkan efek trasnsisi, mengubah ke slowmotion, menambah judul atau teks dan masih banyak lagi. Meskipun tampilannya cukup sederhana, namun movie maker mampu membuat video Anda tampil lebih cantik.
b.      Video Pad
Layaknya video editor lainnya, software ini memiliki fitur fitur standar video editor. Namun, ada kelebihan dari software ini yang jarang dimiliki video editor lainnya.
Video editor ini mampu mengedit video berkestensi .3gp yang umumnya output-an dari ponsel. Selain kelebihan tersebut, software ini mampu mengedit dari camcorder manapun. VideoPad juga menyediakan lebih dari 50 visual dan transisi efek untuk menambah sentuhan ke video Anda.
c.        Avidemux
Avidemux menawarkan solusi cepat memotong gambar. Software ini juga bisa digunakan pada berbagai macam platform sistem operasi. Selain sebagai video editor, Avidemux juga bisa dimanfaatkam sebagai converter. Software ini juga bisa digunakan sebagai untuk mengubah file video ke format DVD agar berkompatibel dengan perangkat DVD Player. Bagi Anda pemilik perangkat Apple seperti iPad, iPod touch, atau iPhone bisa memanfaatkan aplikasi ini agar file video yang ada kompatibel dengan gadget tersebut

d.       VideoSpin
Video editor besutan Pinnacle ini dirancang untuk memudahkan pengguna berbagi cepat ke media. Dengan software ini Anda bisa langsung men-upload video yang sudah di edit ke Youtube dengan cepat. Anda hanya perlu menuliskan rincian login Anda, judul video, deskripsi, selebihnya VideoSpin akan mengurusnya. VideoSpin juga tidak membatasi ukuran file, hal itu sangat penting bagi Anda yang membutuhkan video berdurasi panjang atau video berkualitas tinggi.
e.       Avid Free DV
Secara keseluruhan program Avid Free Dv ini agak sulit digunakan bagi Anda yang baru belajar editing video. Namun, sangat bagus hasilnya jika Anda sudah mampu menguasainya. Software ini kompatibel untuk sistem operasi Windows dan Mac OS.
B.     Pemrograman Desain Sistem
Aplikasi pemrograman adalah sebuah aplikasi atau software yang berguna dalam pembuatan dan pengembangan sebuah program maupun web, saat ini telah banyak bermunculan bahas program baik yang online maupun offline. Tujuan dalam pembuatan sebuah program adalah untuk membatu dalam pemecahan sebuah kasus atau masalah. Misalnya untuk menmudahkan kita dalam mengelola data karyawan atau mahasiswa, kita dapat membuat sebuah data base. Untuk membangun sebuah data base kita memerlukan sebuah bahas program misalnya Visual Basic, Delvi, C++, dan sebagainya.
Proses pembuatan sebuah program tidak memakan waktu yang sebentar, tetapi tergantung pada kerumitan sebuah program. Pembuatan sebuah program sangatlah tergantung pada flowchat yang kita buat, flowchart adalah serangkaian lagkah-langkah cara kerja program yang nantinya akan kita buat, jadi sebelum kita membuat sebuah program, kita seharusnya mempelajari lebih dahulu atau alur proses pemecahan masalah tersebut. Dalam proses pemecahan sebuah masalah ada banyak cara dalam menyelesaikannya, jadi harus diupayakan agar cara penyelesaian yang kita buat dapat seminimal mungkin, agar tidak menyulitkan kita dalam membuat program serta tidak memakan waktu yang lama.
1.       Bahasa pemrogramam
Bahasa pemrograman, adalah teknik komando/instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
2.       Macam-macam bahasa pemrograman
Secara umum terdapat 4 kelompok bahasa pemrograman yang menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, yaitu :
a.      Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
b.      Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
c.       Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
d.      Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb.
Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Tinggi, hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Menengah dan Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.
3.       Daftar bahasa pemrograman
1)      Pascal
Dirancang oleh Prof. Nicklaus Wirth dari Technical University di Zurich, Switzerlandtahun 1971. Nama Pascal berasal dari Blaise Pascal, nama ahli matematika dan philosopi dari Perancis (abad 17). Pengembangan dari bahasa Algol 60 dan Algol W (turunan Algol 60). Memiliki beberapa versi, seperti : Turbo Pascal, Ms Pascal (Microsoft), Apple Pascal,UCSD (University of California at San Diego Pascal), dll. Turbo Pascal yang dibuat oleh Borland Inc. adalah versi yang paling banyak digunakan karena menggunakan Compiler untuk menterjemahkannya dan juga mengikuti standard bahasa Pascal yang dibuat oleh Nicklaus Wirth dan K. Jensen. Pascal merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level language) dan terstruktur (Structured Programming language).
Kelebihan :
1.      Tipe Data Standar, tipe-tipe data standar yang telah tersedia pada kebanyakan bahasa pemrograman. Pascal memiliki tipe data standar: boolean, integer, real, char, string,
2.      User defined Data Types, programmer dapat membuat tipe data lain yang diturunkan dari tipe data standar.
3.      Strongly-typed, programmer harus menentukan tipe data dari suatu variabel, dan variabel tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain dari format yang ditentukan.
4.      Terstruktur, memiliki sintaks yang memungkinkan penulisan program dipecah menjadi fungsi-fungsi kecil (procedure dan function) yang dapat dipergunakan berulang-ulang.
5.      Sederhana dan Ekspresif, memiliki struktur yang sederhana dan sangat mendekati bahasa manusia (bahasa Inggris) sehingga mudah dipelajari dan dipahami.
Kelemahan :
1.      Tidak fleksibel penggunaannya.
2.     Bahasa PASCAL juga merupakan bahasa yang digunakan sebagai standar bahasa pemrograman bagi tim nasional Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI). Selain itu, Bahasa PASCAL masih digunakan dalam IOI (International Olympiad in Informatics).
2)      Delphi
Borland Delphi merupakan sarana pemrograman aplikasi visual. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah bahasa pemrograman Pascal atau yang kemudian disebut bahasa pemrograman Delphi. Delphi merupakan generasi penerus dari Turbo Pascal. Turbo Pascal yang diluncurkan pada tahun 1983 dirancang untuk dijalankan pada sistem operasi DOS ( yang merupakan sistem operasi yang paling banyak digunakan pada saat itu ). Sedangkan Delphi yang diluncurkan pertama kali tahun 1995 dirancang untuk beroperasi dibawah sistem operasi Windows. Borland Delphi merupakan salah satu bahasa pemrograman yang semenjak diluncurkan pertama kali langsung dilirik dan diminati oleh para programmer komputer. Hal ini disebabakan karena Delphi menyediakan fasilitas untuk pembuatan aplikasi dengan antarmuka visual secara mudah dan dapat memberikan hasil yang memuaskan. Banyak aplikasi dapat dikembangkan dengan Delphi seperti operasi perhitungan matematis, grafis, Pengolah kata, Spreet Sheet, games dan basis data. Pada Delphi terdapat 2 macam struktur yaitu struktur projrek dan struktur unit program Delphi. Struktur Projek Pada suatu projek yang anda bangun, terdapat sebuah file program utama yang berisi kode program untuk pengelolaan unit – unit. Kode program utama ini biasa juga disebut kode projek dan disimpan dalam file berekstensi .DPR. Struktur Unit Sebuah unit berisi tipe-tipe, konstanta-konstanta, variabel dan rutin (fungsi dari prosedur). Setiap unit didefinisikan dalaqm file .PAS yang menangani unit tersebut.
Kelebihan :
1.   Sifatnya freeware.
2.   Dikembangkan dengan bahasa Pascal, sehingga bagi pengguna yang terbiasa dengan dasar pemrograman turbo Pascal akan lebih familiar.
3.   Komponen yang disediakan sudah cukup lengkap tanpa harus add component dari sumber lain.
4.   Dokumentasi cukup lengkap.
Kelemahan :
1.   Pengguna yang tidak memiliki dasar pemrograman dengan bahasa Pascal akan mengalami kesulitan untuk pertama kalinya.
2.   Setiap komponen yang dimasukkan dalam form tampilan, akan diikutsertakan kode deklarasi dan inisialisasinya dalam list code. Sehingga apabila terjadi perubahan komponen, penamaan maupun kesalahan penulisan kode, program tidak mau membetulkan otomatis.
3.   Apabila terdapat form/list code lain yang di-include-kan, harus dituliskan code/nama dari form/lost code di bagian “uses” dan juga inisialisasi variablenya.
3)      Bahasa C
Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thompson yang kemudian mengembangkan bahasa yang disebut dengan B pada tahun 1970. Perkembangan selanjutnya dari bahasa B adalah bahasa C oleh Dennis Ricthie sekitar tahun 1972-an di Bell Telephone Laboratories Inc. ( sekarang adalah AT&T Bell Laboratories).
Kelebihan :
1.   Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer.
2.   Kode bahasa C sifatnya adalah portable Aplikasi yang ditulis dengan bahasa C untuk suatu komputer tertentu dapat digunakan di komputer lain hanya dengan sedikit modifikasi.
3.   Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci
4.   Proses executable program bahasa C lebih cepat
5.   Dukungan pustaka yang banyak Keandalan bahasa C dicapai dengan adanya fungsi-fungsi pustaka.
6.   Bahasa C mempunyai struktur yang baik sehingga mudah untuk dipahami. C mempunyai fungsi-fungsi sebagai program bagiannya.
7.   Selain bahasa tingkat tinggi, C juga dianggap sebagai bahasa tingkat menengah. Bahasa C mampu menggabungkan kemampuan bahasa tingkat tingkat tinggi dengan bahasa tingkat tingkat rendah.
8.   Bahasa C adalah compiler Karena C sifatnya adalah kompiler, maka akan menghasilkan executable program yang banyak dibutuhkan oleh program-program komersial.
Selain alasan tersebut ada beberapa alasan lain mengapa menggunakan bahasa C, yaitu :
C adalah bahasa pemrograman yang memiliki portabilitas tinggi. Program C yang kita tulis untuk satu jenis platform, bisa kita kompile dan jalankan di platform lain dengan tanpa ataupun hanya sedikit perubahan. Ini bisa diwujudkan dengan adanya standarisasi ANSI untuk C. C adalah bahasa pemrograman dengan kata kunci (keyword) sedikit. Kata kunci disini adalah merupakan fungsi ataupun kata dasar yang disediakan oleh kompiler suatu bahasa pemrograman. Hal ini membawa pengaruh semakin mudahnya kita menulis program dengan bahasa tingkat rendah. Pengaruh lain dari sedikitnya kata kunci ini adalah proses eksekusi program C yang sangat cepat.
Kelemahan :
1.   Banyaknya Operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai.
2.   Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer.
4)      BahasaPemrograman C++
C++ adalah bahasa pemrograman
komputer C++ dikembangkan di Bell Labs (Bjarne Stroustrup) pada awal tahun 1970-an, Bahasa itu diturunkan dari bahasa sebelumnya, yaitu BCL, Pada awalnya, bahasa tersebut dirancang sebagai bahasa pemrograman yang dijalankan pada sistem Unix, Pada perkembangannya, versi ANSI (American National Standart Institute) Bahasa pemrograman C menjadi versi dominan, Meskipun versi tersebut sekarang jarang dipakai dalam pengembangan sistem dan jaringan maupun untuk sistem embedded, Bjarne Stroustrup pada Bell labs pertama kali mengembangkan C++ pada awal 1980-an, Untuk mendukung fitur-fitur pada C++, dibangun efisiensi dan sistem support untuk pemrograman tingkat rendah (low level coding).] Pada C++ ditambahkan konsep-konsep baru seperti class dengan sifat-sifatnya seperti inheritance dan overloading. Salah satu perbedaan yang paling mendasar dengan bahasa C adalah dukungan terhadap konsep pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming). Perbedaan Antara Bahasa pemrograman C dan C++ meskipun bahasa-bahasa tersebut menggunakan sintaks yang sama tetapi mereka memiliki perbedaan, C merupakan bahasa pemrograman prosedural, dimana penyelesaian suatu masalah dilakukan dengan membagi-bagi masalah tersebut kedalam su-submasalah yang lebih kecil, Selain itu, C++ merupakan bahasa pemrograman yang memiliki sifat Pemrograman berorientasi objek, Untuk menyelesaikan masalah, C++ melakukan langkah pertama dengan menjelaskan class-class yang merupakan anak class yang dibuat sebelumnya sebagai abstraksi dari object-object fisik, Class tersebut berisi keadaan object, anggota-anggotanya dan kemampuan dari objectnya, Setelah beberapa Class dibuat kemudian masalah dipecahkan dengan Class.
5)      VisualBasic
Microsoft Visual Basic (sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM), Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat lunak komputergrafik dengan cepat, Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda. Para programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi fungsi luar tambahan. Visual Basic 6 merupakan salah satu tool untuk pengembangan aplikasi yang banyak diminati oleh orang. Di sini Visual Basic 6 menawarkan kemudahan dalam pembuatan aplikasi dan dapat menggunakan komponen-komponen yang telah disediakan. Untuk memulai Visual Basic 6 anda perlu menginstall Visual Basic 6.0. Program ini biasanya dalam satu paket dengan Visual Studio 6.0. Dengan menggunakan Visual Basic 6 kita bisa menghasilkan berbagai macam jenis program. Dari aplikasi yang mengintegrasikan database, jaringan, office automation, dan web application.
Kelebihan :
1.   Bahasa yang sederhana. Banyak hal yang mungkin sulit dilakukan jika kita menggunakan bahasa pemrograman lainnya, akan dapat dilakukan dengan mudah dengan menggunakan Visual basic.
2.   Karena Visual basic sangat populer, maka sangat banyak sumber-sumber yang dapat kita gunakan untuk belajar dan mengembangkan kemampuan kau baik berupa buku, web site dll.
3.   Kita bisa memperoleh banyak tools baik gratis maupun tidak di Internet yang akan sangat membantu menghemat waktu kita dalam pemrograman.
Kelemahan :
1.   Visual Basic adalah bahasa pemrograman yang powerful, tetapi sebenarnya tidak terlalu bagus untuk membuat game-game yang benar-benar memuaskan.
2.   Lebih lambat dibandingkan bahasa pemrograman lain.
6)      JAVA
Java adalah sebuah teknologi yang diperkenalkan oleh Sun Microsystems pada pertengahan tahun 1990. Menurut definisi dari Sun, Java adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat luinak pada komputer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Kita lebih menyukai menyebut Java sebagai sebuah teknologi dibanding hanya sebuah bahasa pemrograman. Teknologi Java memiliki tiga komponen penting, yaitu :
1)      Programming-language specification
2)      Application-programming interface
3)      Virtual-machine specification
Bahasa Java dapat dikategorikan sebagai sebuah bahasa pemrograman berorientasi objek, pemrograman terdistribusi dan bahasa pemrograman multithrreaded . Objek Java dispesifikasi dengan membentuk kelas. Untuk masing-masing kelas Java, kompiler Java memproduksi sebuah file keluaran arsitektur netral yang akan jalan pada berbagai implementasi dari Java Virtual Machine (JVM). Awalnya Java sangat digemari oleh komunitas pemrograman internet, karena Java mendukung untuk applets , dimana program dengan akses sumber daya terbatas yang jalan dalam sebuah web browser. Java juga menyediakan dukungan level tinggi untuk networking dan objek terdistribusi. Java juga dianggap sebagai sebuah bahasa yang aman. Tampilan ini pada khususnya penting menganggap bahwa sebuah program Java boleh mengeksekusi silang sebuah jaringan terdistribusi. Sehingga bahasa Java saat ini termasuk bahasa pemrograman yang relatif mudah untuk dipelajari karena banyaknya contoh dan konsep yang beredar luas, baik berupa buku maupun di internet. Tetapi program yang dibuat dalam bahasa Java juga relatif lebih banyak membutuhkan waktu saat di eksekusi (lebih lama) dikarenakan untuk menjalankan programnya dibutuhkan JVM (perantara antar program dan sistem operasi).
7)      JAVA Script
Bahasa pemrograman javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada sisi client. Javascript merupakan sebuah bahasa scripting yang dikembangkan oleh netscape. Untuk menjalankan script yang ditulis dengan javascript kita membutuhkan javascript-enabled browser, yaitu browser yang mampu menjalankan javascript JavaScript bukan bahasa berorientasi objek, melainkan bahasa berbasis objek. Bahasa berorientasi objek harus mendukung tiga konsep dasar, yaitu pengkapsulan (encapsulation), pewarisan (inheritance) dan polimorfisme (poly morphism). JavaScript hanya mendukung pengkapsulan, itupun tidak 100% benar. Program JavaScript dituliskan pada file HTML (.html atau .htm) dengan menggunakan tag container <SCRIPT>. Dengan kata lain, Anda tidak perlu menuliskan program JavaScript pada file terpisah (meskipun Anda bias juga melakukannya). Tag container <SCRIPT> mempunyai dua atribut tetapi yang harus Anda isikan hanya satu atribut, yaitu Language. Isilah atribut Language dengan “JavaScript”. Hal ini memberitahukan browser bahwa skrip yang akan Anda tulis adalah JavaScript.
8)      Bahasa Pemrograman PHP
PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.  PHP banyak dipakai untuk membuat situs web yang dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain. PHP biasanya berjalan pada sistem operasi linux (PHP juga bisa dijalankan dengan hosting windows).
9)      HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer.
10)  Bahasa Pemrogaman Cobol
COBOL adalah kepanjangan dari Common Bussiness Oriented Language. Bahasa COBOL digolongkan sebagai High Level Language (bahasa pemrograman tingkat tinggi) yang berorientasi pada masalah bisnis. Diciptakan pada tahun 1959. COBOL pertama kali diperkenalkan secara formal bulan Januari 1960 dan disebut dengan COBOL-60. Dan diperbaharui tahun 1965. Pada tahun 1968 dan 1974, bahasa COBOL dikembangkan dan distandarisasikan dengan nama ANSI COBOL (American National Standarts Institute). Bahasa pemrograman COBOL sangat terstruktur, karena mudah dibaca dan memiliki struktur yang jelas. COBOL dibuat untuk operasi pengolahan data, yaitu membaca data, memproses data dan menghasilkan output berupa informasi.

C.     Pemrograman Sistem informasi
Sistem informasi adalah sebuah media yang berfungsi sebagai pengolah, penyimpan dan pemberi informasi, Sistem informasi adalah gabungan yang terorganisasi dari manusia, perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi dan sumber data dalam mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi.
I.            Konsep Dasar Sistem Informasi
A. Konsep dasar sistem
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan terpadu. Dari defenisi ini dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umu, yaitu :
1.      Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur
2.      Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.
3.      Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
4.      Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
B.      Konsep dasar informasi
Secara umum informasi dapat di-definisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi merupa-kan data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengabilan keputusan.
C. Konsep dasar sistem informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan. Sistem informasi dalam suatu organisasi dapat dikatakan sebagai suatu sistem yang menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan. Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan mengkomunikasi-kan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem informasi atau peralatan sistem lainnya.
II.            Komponen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan (building blok), yang terdiri dari komponen input, komponen model, komponen output, komponen teknologi, komponen hardware, komponen software, komponen basis data, dan komponen kontrol. Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran.
1.      Komponen input
Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumendokumen dasar.
2.      Komponen model
Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yag sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3.      Komponen output
Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.
4.      Komponen teknologi
Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, neghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
5.      Komponen hardware
Hardware berperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital bagi sistem informasi.Yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau lebih mudah dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja dari sistem informasi.
6.      Komponen software
Software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah,menghitung dan memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.
7.      Komponen basis data
Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di pernagkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).
8.      Komponen control
Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, te,peratur, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri, ketidak efisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa halhal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur
terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
III.            Elemen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari elemen-elemen yang terdiri dari orang, prosedur, perangkat keras, perangkat lunak, basis data, jaringan komputer dan komunikasi data. Semua elemen ini merupakan komponen fisik.
1.      Orang
Orang atau personil yang di maksudkan yaitu operator komputer, analis sistem, programmer, personil data entry, dan manajer sistem informasi/EDP
2.      Prosedur
Prosedur merupakan elemen fisik. Hal ini di sebabkan karena prosedur disediakan dalam bentuk fisik seperti buku panduan dan instruksi. Ada 3 jenis prosedur yang dibutuhkan, yaitu instruksi untuk pemakai, instruksi untuk penyiapan masukan, instruksi pengoperasian untuk karyawan pusat komputer.
3.      Perangkat keras
Perangkat keras bagi suatu sistem informasi terdiri atas komputer (pusat pengolah, unit masukan/keluaran), peralatan penyiapan data, dan terminal masukan atau keluaran.
4.      Perangkat lunak
Perangkat lunak dapat dibagi dalam 3 jenis utama :
a.      Sistem perangkat lunak umum, seperti
 sistem pengoperasian dan sistem manajemen data yang memungkinkan pengoperasian sistem komputer.
b.      Aplikasi perangkat lunak umum, seperti
model analisis dan keputusan.
c.       Aplikasi pernagkat lunak yang terdiriatas
program yang secara spesifik dibuatuntuk setiap aplikasi.
5.      Basis data
File yang berisi program dan data dibuktikan dengan adanya media penyimpanan secara fisik seperti diskette, hard disk, magnetic tape, dan sebagainya. File juga meliputi keluaran tercetak dan catatan lain diatas kertas, mikro film, an lain sebagainya.
6.      Jaringan computer
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data.
7.      Komunikasi data
Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputerkomputer dan pirant-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital. Komunikasi data merupakan bagian vital dari suatu sistem informasi karena sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkin-kan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama lain.
IV.            Arsitektur Dan Klasifikasi Sistem Informasi
A.      Arsitektur sistem informasi
Sistem informasi dapat di bentuk sesuai kebutuhan organisasi masing-masing. Oleh karena itu, untuk dapat menerapkan sistem yang efektif dan efisiendiperlukan perencanaan, pelaksanaan, pengaturan, dan evaluasi sesuai keinginan masing-masing organisasi. Guna dari sistem yang efektif dan efisien tidak lain untuk mendapatkan keunggulan dalam berkompetisi. Semua orang dapat menggunakan sistem informasi dalam organisasi, tetapi faktor efisiensi setiap sistem adalah berbeda. Perlu diketahui, perubahan sistem, baik besar maupun kecil, selalu akan melalui tingkatan-tingkatan
sebagai berikut :
Tingkat I : Ide, mengetahui perlu adanya perubahan.
Tingkat II : Design, merancang cara pemecahannya.
Tingkat III : Pelaksanaan, menerapkan design ke dalam sistem.
Tingkat IV : Kontrol, memeriksa tingkat pelaksanaan dijalankan sesuai dengan design
Tingkat V : Evaluasi, memeriksa apakah perubahan yang terjadi sesuai dengan tujuan semula.
Tingkat VI : Tindak lanjut, melaksanakn perubahan sesuai dengan hasil evaluasi yang ada.
Adapun tingkatan yang menjadi kunci yang digunakan untuk memecahkan bagian masalah baik itu secara menyeluruh maupun per bagian, yaitu :
http://apr1l-si.comuf.com/images/si3.GIF
B.      Klasifikasi sistem informasi
Sistem informasi merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang ada di dalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat di klasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya:
a. Sistem abstrak atau sistem fisik
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik,misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem secara fisik, misalnya sistem komputer.
b.     Sistem alamiah dan sistem buatan manusia
        Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin, yang disebut human machine system. Sistem informasi berbasis internet merupakan contoh human machine system karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.
c. Sistem deterministik dan sistem probabilistic
        Sistem deterministik adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi. Sistem probabilistik dalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.
d. Sistem terbuka dan sistem tertutup
        Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan di pengaruhi oleh lingkunagn luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya. Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terhubung dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa campur tangan pihak luar.
V.            Pengelola Sistem Informasi
Salah satu perangkat yang paling penting dari sistem informasi adalah manusia sebagai pengelola informasi. Oleh karena itu hubungan antara sistem informasi dengan pengelolanya sangat erat. Sistem informasi yang dibutuhkan sangat tergantung dari kebutuhan pengelolanya.
·         Pengelola sistem informasi terorganisasi dalam suatu struktur manajemen. Oleh karena itu bentuk atau jenis sistem informasi yang diperlukan sesuai dengan level manajemennya.
·         Manajemen Level Atas: untuk perencanaan strategis, kebijakan dan pengambilan keputusan.
·         Manejemen Level Menengah: untuk perencanaan taktis dan pengambilan keputusan.
·         Manejemen Level Bawah: untuk perencanan dan pengawasan operasi dan pengambilan keputusan.
·          Operator: untuk pemrosesan transaksi dan merespon permintaan.
http://apr1l-si.comuf.com/images/si3.GIF      Kemudian pada perkembangannya, dengan semakin besarnya lingkup sebuah sistem informasi memerlukan adanya penataan kembali personel dengan baik terutama pada struktur manajemen organisasi personil. Lihat contoh penataan struktur organisasi pada departemen Sistem Informasi pada gambar 2.4.

Tetapi struktur organisasi seperti pada gambar tersebut dapat dimodifikasi sesuai dengan kondisi real perusahaan.Variasi struktur manajemen tersebut sangat tergantung pada Managerial Efficiency yang dibandingkan dengan tingkat User Service.
Manajemen sumber daya manusia perlu dilakukan dengan benar agar sistem informasi dapat berjalan dengan baik. Hal itu dilakukan untuk mengurangi terjadinya kesalahan-kesalahan yang bersifat manusiawi yang dapat mengurangi mutu informasi yang dihasilkan sebuah sistem.
 Gordon B. Davis memberikan contoh kesalahan-kesalahan tersebut seperti misalnya
Ø Metode pengumpulan dan pengukuran data yang tidak tepat.
Ø Operator sistem tidak mengikuti prosedur pengolahan yang benar.
Ø Kehilangan data atau data tidak terolah
Ø Pemeriksaan atau pencatatan data yang salah.
Ø Salah dalam menggunakan dokumen induk/file induk.
Ø Kesalahan dalam prosedur pengolahan.
Ø Kesalahan yang dilakukan dengan sengaja.
Kesulitan karena kesalahan dapat diatasi dengan dua teknik yaitu pengontrolan data dan penambahan batas kepercayaan pada data. Pengontrolan secara intern dapat dilakukan untuk menemukan kesalahan-kesalahan yang terjadi. Selain itu perlu juga dilakukan pemeriksaan auditing baik secara intern maupun ekstern.

VI.            Pengembangan Sistem Informasi
Pengembangan sistem dapat berati menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem telah ada. Sistem yang lama perlu diperbaiki/diganti disebabkan beberapa hal, yaitu :
1.        Adanya permasalahan-permasalahan yang timbul di sistem yang lama, permasalahan yang timbul dapat berupa ketidakberesan, pertumbuhan organisasi.
2.        Untuk meraih kesempatan-kesempatan.
3.        Adanya instruksi-instruksi (dari pimpinan atau dari luar organisasi misalnya pemerintah).
Pengembangan sistem informasi yang berbasis komputer dapat merupakan tugas kompleks yang membutuhkan banyak sumber daya dan dapat memakan waktu yang lama untuk menyelesaikannya.
 Sistem informasi dikembangkan untuk tujuan yang berbeda-beda, tergantung pada kebutuhan bisnis. Sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian:
1.      Transaction Processing Systems (TPS)
TPS adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi. TPS berfungsi pada level organisasi yang memungkinkan organisasi bisa berinteraksi dengan lingkungan eksternal. Data yang dihasilkan oleh TPS dapat dilihat atau digunakan oleh manajer.
2.      Office Automation Systems (OAS) dan Knowledge Work Systems (KWS)
OAS dan KWS bekerja pada level knowledge. OAS mendukung pekerja data, yang biasanya tidak menciptakan pengetahuan baru melainkan hanya menganalisis informasi sedemikian rupa untuk mentransformasikan data atau memanipulasikannya dengan cara-cara tertentu sebelum menyebarkannya secara keseluruhan dengan organisasi dan kadang-kadang diluar organisasi. Aspek-aspek OAS seperti word processing, spreadsheets, electronic scheduling, dan komunikasi melalui voice mail, email dan video conferencing.
KWS mendukung para pekerja profesional seperti ilmuwan, insinyur dan doctor dengan membantu menciptakan penge-tahuan baru dan memungkinkan mereka mengkontribusikannya ke organisasi atau masyarakat.
3.       Sistem Informasi Manajemen (SIM)
SIM tidak menggantikan TPS , tetapi mendukung spektrum tugas-tugas organisasional yang lebih luas dari TPS, termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan. SIM menghasilkan informasi yang digunakan untuk membuat keputusan, dan juga dapat membatu menyatukan beberapa fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis data).
4.      Decision Support Systems (DSS)
DSS hampir sama dengan SIM karena menggunakan basis data sebagai sumber data. DSS bermula dari SIM karena menekankan pada fungsi mendukung pembuat keputusan diseluruh tahap-tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap wewenang eksklusif pembuat keputusan.
5.      Sistem Ahli (ES) dan Kecerdasan Buatan (AI)
AI dimaksudkan untuk mengem-bangkan mesin-mesin yang berfungsi secara cerdas. Dua cara untuk melakukan riset AI adalah memahami bahasa alamiahnya dan menganalisis kemampuannya untuk berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya. Sistem ahli menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran AI untuk menyelesaikan masalah serta memberkannya lewat pengguna bisnis. Sistem ahli (juga disebut knowledge-based systems) secara efektif menangkap dan menggunakan pengetahuanseorang ahli untuk menyelesaikan masalah yang dialami dalam suatu organisasi. Berbeda dengan DSS, DSS meningalkan keputusan terakhir bagi pembuat keputusan sedangkan sistem ahli menyeleksi solusi terbaik terhadap suatu masalah khusus. Komponen dasar sistem ahli adalah knowledge-base yaikni suatu mesin interferensi yang menghubungkan pengguna dengan sistem melalui pengolahan pertanyaan lewat bahasa terstruktur dan anatarmuka pengguna.
6.      Group Decision Support Systems (GDSS) dan Computer-Support Collaborative Work Systems (CSCW)
Bila kelompok, perlu bekerja bersama-sama untuk membuat keputusan semi-terstruktur dan tak terstruktur, maka group Decision support systems membuat suatu solusi. GDSS dimaksudkan untuk membawa kelompok bersama-sama menyelesaikan masalah dengan memberi bantuan dalam bentuk pendapat, kuesioner, konsultasi dan skenario. Kadang-kadang GDSS disebut dengan CSCW yang mencakup pendukung perangkat lunak yang disebut dengan “groupware” untuk kolaborasi tim melalui komputer yang terhubung dengan jaringan.
7.      Executive Support Systems (ESS)
ESS tergantung pada informasi yang dihasilkan TPS dan SIM dan ESS membantu eksekutif mengatur interaksinya dengan lingkungan eksternal dengan menyediakan grafik-grafik dan pendukung komunikasi di tempat-tempat yang bisa diakses seperti kantor.
VII.            Contoh Sistem Informasi
1.        Sistem reservasi penerbangan, digunakan dalam biro perjalanan untuk melayani pemesanan/pembelian tiket.
2.        Sistem POS (Point Of Sale) yang diterapkan di pasar swalayan dengan dukungan barcode reader untuk mempercepat pemasukan data.
3.        Sistem layanan akademis yang memungkinkan mahasiswa memperoleh data akademis dan mendaftar mata kuliah yang diambil pada tiap semester.
4.        Sistem penjualan secara kredit agar dapat memantau hutang pelanggan yang jatuh tempo.
5.        Sistem smart card yang dapat digunakan tenaga medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien.
VIII.            Kemampuan Utama Sistem Informasi
1.        Melaksanakan komputasi numerik, bervolume besar dan dengan kecepatan tinggi.
2. Menyediakan kominukasi dalam organisasi atau antar organisasi yang murah.
3. Menyimpan informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam ruang yang kecil tetapi mudah diakses.
4. Memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak diseluruh dunia dengan cepat dan murah.
5. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi orang-orang yang bekerja dalam kelompok dalam suatu tempat atau beberapa lokasi.
6. Mengotomatisasikan proses-proses bisnis dan tugas-tugas yang dikerjakan secara manual.
7. Mempercepat pengetikan dan penyuntingan.
8. Pembiayaan yang lebih murah daripada pengerjaan secara manual.

IX.            Sistem Informasi Berbasis Teknologi Informasi

Perancangan sistem informasi berbasis teknologi informasi harulah bertolak dari tersedianya sumber daya manusia dan sikap serta perilaku manusia itu sendiri untuk memanfaatkan data yang telah diolah dalam suatu sistem menjadi informasi dalam pengambilan keputusan.
Sejalan dengan pemikiran itu, maka sistem informasi manajemen adalah suatu sistem yang dirancang secara terintergrasi untuk menyajikan informasi guna mendukung area kunci dalam fungsi dan struktur dengan menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan dan sebuah “data base”.
Sejalan dengan pemikiran yang diutarakan diatas, maka perancangan sistem informasi manajemen dengan pendekatan sistem dapat digambarkan dan djelaskan sebagai berikut :
Teknologi informasi, sebagai teknologi pengadaan, pengolahan, penyimpanan dan penyebaran berbagai jenis informasi dengan memanfaatkan komputer dan telekomunikasi, yang lahir karena ada-nya dorongan-dorongan kuat untuk menciptakan teknologi baru yang dapat mengatasi kelambatan manusia mengolah informasi.
Teknologi web, merupakan sistem informasi dan komunikasi hypertext, yang sangat populer dipakai di jaringan internet, dengan komunikasi data yang sesuai dengan model client / server. Web client (browser) dapat menakses multiprotokol dan informasi hypermedia dengan menggunakan alamat-alamat. Atau dengan kalimat lain bahwa teknologi web berarti kumpulan semua sumber atau informasi yang dihubungkan dengan hyperlinks yang dapat diakses, ditransfer atau dieksekusi secara remote dari mana saja dalam internet melalui server HTTP (hypertext transfer protocol) oleh klien HTTP menggunakan HTTP sebagai protocol utama.
Aplikasi internet (INTERNATIONAL NETWORK), merupakan suatu jaringan komunikasi tanpa batas yang melibatkan jutaan komputer pribadi yang tersebar di seluruh dunia. Dengan menggunakan protokol Transmission Control Protocol / Internet Protocol (TCP /IP dan didukung media komunikasi.
Aplikasi jenis layanan jaringan internet adalah E-Mail, Chatting (internet relay chat), USENE, Newsgroup, FTP (file transfer protocol), Telnet, BBS (bulletin board service), WWW (layanan multimedia), Internet telephony, Internet Fax
Sistem informasi manajemen , suatu sistem yang dirancang secara menyeluruh dengan menggabungkan subsistem yang penerapan-nya layak dan efektif untuk memecahkan hal-hal yang terkait dalam perfekstif, posisi dan performance secara terpadu dengan “data base berbasis Web dan non web”.
SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar: